Bisnis properti kini semakin banyak diminati, karena memiliki prospek yang menjanjikan serta memiliki keuntungan yang besar. Tak heran banyak pelaku bisnis yang mulai mencoba menjalankan bisnis properti.
Bagi yang belum mengenal bisnis properti yaitu sebuah bisnis yang menjual properti seperti tanah, rumah, apartemen, kantor, kios, ruko, gudang, dan sebagainya.
Banyak sekali produk bisnis properti yang sering dijumpai, terutama jenis properti seperti perumahan, apartemen, rusun hingga penginapan. Selain itu juga kini yang sedang marak yakni jenis properti tanah kavling.
Dalam bisnis properti juga ada beberapa istilah penting yang harus Anda ketahui seperti agen properti (broker), developer, booking fee, capital gain, return of investment, break even point dan lainnya.
Jadi harus dipahami bahwa bisnis properti sebuah bisnis yang bergerak dalam jual beli tanah, atau berbagai aspek yang terkait masalah tanah dan bangunan. Seperti jual beli bangunan, sarana pra sarana hingga penyewaan properti.
Setelah mengerti apa yang dimaksud dengan bisnis properti, Anda juga harus mengetahui keuntungan dalam menjalankan bisnis tersebut. Agar lancar ketika suatu saat nanti menjalakan bisnisnya.
Di Indonesia sendiri harga jual properti semakin meningkat per tahunnya, jadi keuntungan sudah jelas dan sangat menjanjikan bagi pelaku bisnis properti. Namun, bagi pemula harus mengenali tips agar sukses dalam berbisnis properti.
Selain itu, bagi lokasinya yang strategis akan memiliki nilai lebih karena kemudahan akses yang dijangkau. Apalagi disertai dengan banyak fasilitas yang mendukung.
Keuntungan lain dalam berbisnis ini yakni tidak tergerus karena efek inflasi yang terjadi pada suatu negara. Inflasi ini terjadi dan dapat mempengaruhi nilai mata uang di suatu negara.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis properti ada beberapa ide bisnis properti yang bisa dicoba. Nah, dibawah ini kami lansir dari 99.co, Selasa (11/8/2020). Diantaranya.
1. Perantara Penjualan
Bagi yang ingin memulai berbisnis properti, bisa mencoba menjadi perantara penjualan. Seperti contohnya jika saudara mempunyai kos-kosan Anda bisa menjadi perantara penyewaan rumah kos-kosan.
Ada juga namanya perantara konvensional dimana hanya bertugas mencarikan penyewa, pembeli, atau penjual yang berminat pada suatu properti. Dan komisi yang digunakan biasanya sistem bagi hasil, umumnya komisi yang diberikan 2,5 persen dari harga yang diberikan.
Menjadi perantara penjualan modalnya sangat minim, yang Anda butuhkan yakni pulsa, kuota, dan juga bensin untuk menunjang komunikasi dengan calon client.
2. Agen Properti
Agen properti atau nama lainnya marketing atau broker, sebenarnya agen properti ini adalah perantara penjualan namun bedanya bekerja untuk sebuah perusahaan.
Agen properti sendiri terbagi menjadi dua yakni agen properti perusahaan dan juga agen properti independen. Independen biasanya berdiri sendiri tidak bekerja untuk perusahaan.
Agen properti independen juga berbeda dengan perantara konvensional, hal tersebut bisa dilihat dari jumlah properti. Biasanya agen menjual lebih banyak properti sedangkan perantara kobvensional hanya satu properti saja.
3. Developer Properti
Developer Properti merupakan pengembang perumahan, kini menjadi pengembang perumahan semakin dilirik oleh banyak orang karena menjalankan bisnis ini memiliki peluang yang sangat menjanjika.
Jika Anda memiliki sebidang lahan dan membangun sebuah bangunan tipe kecil maka Anda sudah dikatakan sebagai pengembang. Namun, menjadi seorang developer atau pengembang harus memiliki modal yang cukup terutama lahan.
Ada beberapa tips jika ingin menjadi seorang pengembang yakni menyiapkan lahan yang akan dibangun, legalitas lahan harus jelas, membuat master plan, dan juga perizinan harus jelas.
4. Membuat Situs Properti
Semakin maraknya jual beli properti dengan meggunakan internet, tidak ada salahnya membuat situs atau blog properti. Dimana situs tersebut berisikan informasi mengenai properti, selain itu terus promosikan blog tersebut agar mendapatkan trafik yang tinggi serta agar mendapatkan pengiklan dari penjual properti.
5. Penyewaan Rumah dan Kos-kosan
Penyewaan rumah dan kosa-kosan merupakan peluang bisnis yang menguntungkan, terutana lokasinya sangat strategis seperti dekat dengan perkantoran, pabrik, atau kampus.
Semoga bermanfaat.