1 Muharram 1422 Hijriyah atau Tahun Baru Islam di tahun 2020 jatuh pada hari Kamis (20/8/2020), bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam penanggalan Hijriyah dengan memiliki hari berjumlah 30 hari.
Bulan Muharram memiliki keistimewaan, dan umat islam dianjuran untuk memperbanyak amal baik. Selain itu, bulan ini juga memiliki kejadian-kejadian bersejarah dalam Islam.
Salah satu peristiwa bersejarah di bulan Muharram, yakni peristiwa awal mula Nabi Muhammad SAW berniat dan bermaksud untuk melakukan hijrah dari Mekkah ke Madinah, yang merupakan tonggak Hijrah.
Seperti dilansir dari tirto.id, Rabu (19/8/2020) ada beberapa peristiwa penting yang bersejarah bagi umat islam yang terjadi di bulan Muharram, diantaranya:
1. Di bulan Muharram, Nabi Adam AS diterima taubatnya oleh Allah SWT.
2. Kapal Nabi Nuh berlabuh di bukit Zuhdi dengan selamat setelah dilanda banjir dahsyat.
3. Nabi Ibrahim AS selamat dari siksa Namrud, yang berupa nyala api namun tidak membakar Nabi Ibrahim AS.
4. Dibebaskanya Nabi Yusuf AS dari penjara kerajaan Mesir, sebelumnya dipenjara kerena difitnah.
5. Nabi Yunus AS selamat keluar dari perut ikan besar yang menelannya.
6. Sembuhnya Nabi Ayyub AS dari penyakitnya oleh Allah SWT.
7. Nabi Musa AS dan umatnya selamat dari kejaran Fir’aun di Laut Merah.
Selain mengetahui sejarah islam yang terjadi di bulan Muharram, sebaiknya di tahun baru hijriyah ini kita melakukan introspeksi dan evaluasi diri. Agar di tahun ini menjadi pribadi yang lebih baik lagi dibandingkan tahun sebelumnya.
Bulan Muharram memiliki banyak sekali keutamaan, hal ini karena termasuk kedalam bulan-bulan mulia. Seperti dalam Hadist Nabi Muhammad SAW yang artinya, sebagai berikut.
“Dari Abu Bakrah r.a., Nabi Muhammad SAW bersabda: Setahun itu ada 12 bulan, dan di antaranya ada empat bulan mulia, tiga berurutan Dzulqadah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab Mudhar yang ia itu berada antara jumada dan sya’ban.” (Muttafaq ‘alaiyh).
Bagi umat Islam bulan Muharram menjadi ladang beramal dan menambah pahala, terutama bagi yang bersungguh-sungguh. Adapun waktu yang paling utama di bulan Muharram dalam beribadah, seperti yang dijelaskan sebagai berikut.
Abu Utsman an-Nahdi dalam Tahdzibut Tahdzib 6/249 oleh Ibnu Hajar mengatakan, “Adalah para salaf mengagungkan tiga waktu dari sepuluh hari yang utama: Sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan, sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah dan sepuluh hari pertama bulan Muharram.”
Untuk menambah pahala dan keutamaan di bulan Muharram, umat Islam sangat dianjurkan untuk mengerjakan amalan. Adapun amalan-amalan yang dilakukan di bulan Muharram diantaranya:
1. Melakukan puasa sunah di bulan Muharram yakni puasa 1 Muharram, puasa Tasu’a pada 9 Muharram, dan puasa Asyura pada 10 Muharram. Keutamaan puasa Asyura yang jatuh pada tanggal 10 yakni sebagai penghapus dosa setahun yang lalu.
2. Perbanyak sholat sunah, seperti rutin melaksanakan sholat malam tahajud dan juga sholat sunah rawatib.
3. Bertaubat, menyesali dosa-dosa yang telah diperbuat di waktu-waktu sebelumnya.
4. Menyambung silaturrahim, menyelesaikan perselisihan, dan mempererat persaudaraan.
5. Perbanyak sedekah, dan menyantuni anak yatim.
6. Memperbanyak doa, dzikir, sholawat, dan membaca ayat suci Al-Qur’an.
Semoga bermanfaat.
